Ketahui Cara Mengecek Kondisi Pulser Motor

#TipsOtomotif #Motor #OtakAtikMotor

Mengecek Kondisi Pulser Motor | Pulser merupakan bagian dari sistem pengapian motor. Di dalam pulser motor itu terdapat kumparan lilitan kawat tembaga.

Kumparan tembaga ini nanti menghasilkan tegangan rendah yang akan dihubungkan ke CDI.

Bila pulser motor mati, maka motor tidak akan hidup. Namun biasanya, pulser pengapian motor ini memang jarang rusak.

Baca juga : Cara Ganti Spul Pengapian Honda Supra Yang Rusak

Ciri pulser motor bermasalah (lemah  atau  mati)

Gejala pulser lemah atau pulser mati pada motor hampir mirip dengan gejala CDI rusak. Bila kerusakan pulser motor belum parah, mesin masih bisa menyala tetapi endut-endutan. Munculnya gejala ini bisa diputaran bawah atau diputaran atas.

Untuk gejala pulser lemah, akan berefek pada mesin motor yang berjalan endut-endutan. 

Bila kumparan didalam pulser putus (pulser motor mati), maka tidak keluar tegangan sama sekali, dan mesin tidak akan hidup sama sekali karena CDI tidak akan mendapat perintah waktu untuk meletikan api.

Untuk memastikan bahwa pulser pengapian motor mati, maka perlu di test dengan multimeter pada posisi volt meter.

Cara mengetes kondisi pulser pengapian dengan multimeter

Pulser ialah besi bermagnet di lilit kawat tembaga halus. Bila ada benda besi yang di tempelkan pada ujung pulser dan ditarik berulang-ulang maka pada ujung kawat pulser akan mengalir listrik kecil yang dapat dilihat dengan multimeter melalui jarum penunjuk pada posisi volt meter skala 0,5V atau 1V maka jarum akan menunjukkan nilai dari lilitan pulser kemudian kita tempelkan besi pada ujung pulser berkali-kali maka akan terlihat jarum volt meter bergetar sebagai tanda ada aliran listrik yang mengalir dari pulser.