Musim Hujan Tiba, Saatnya Memilih Jas Hujan Yang Pas

#JasHujan #MusimHujan #TipsBerkendara

Memilih Jas Hujan Yang Pas | Bagi pengendara motor, musim hujan itu memang kendala. Tidak mau kan naik motor basah-basahan?

Saat musim hujan tiba, maka pengedara motor butuh jas hujan yang pas.

Saat musim hujan tiba, biasanya akan menjamur para penjual jas hujan dimana-mana. Memang kalau musim hujan tiba itu, saatnya untuk memilih jas hujan yang pas dan cocok di badan.

Saat hujan tiba, tidak usah malu untuk mengenakan jas hujan. Kalau memang perlu, kenapa tidak pakai. Bagi yang belum punya, silakan beli jas hujan dulu.

Ini ada beberapa tips cara memilih jas hujan yang pas cocok dan aman untuk digunakan sebagai kelengkapan berkendara di musim hujan.

Hindari memilih jas hujan tanpa sambungan /ponco

Jas hujan model ini bisa dikatakan yang paling banyak menyebabkan kecelakaan. Hal ini dikarenakan bentuknya yang lebar dan memanjang kebelakang sehingga tidak menutupi bagian tubuh dengan baik.

Bagian belakangnya yang kerap menjuntai saat diterpa angin bisa menyebabkan terganggunya pandangan pengendara yang ada di belakang, bahkan tak jarang juga bagian tepi jas hujan tersangkut di setang pengendara lain ataupun tersangkut di jeruji dan gir ban belakang motor. Jenis jas hujan ini tidak direkomendasikan untuk dibeli.

Hindari jas hujan yang menggunakan sambungan jahitan

Lihatlah dengan teliti pada bagian sambungan jas hujan. Pilihlah sambungan yang menggunakan press.

Jangan pilih jas hujan yang menggunakan sambungan dengan jahitan. Karena pastinya akan membuat rongga, hingga air masuk. Lebih bagus apabila ada jahitan yang di press, serta memiliki lapisan dalam yang lentur.

Jas hujan yang baik adalah yang menggunakan bahan PVC (poly vinyl chloride)

Jas hujan yang menggunakan bahan ini konon akan tetap kedap air meskipun disaat hujan lebat mengguyur. Itu disebabkan bahan PVC memiliki pori-pori yang lebih rapat dan halus dibandingkan jas hujan yang berbahan parasut.

Perhatikan kerapatan lipatan pada bagian tertentu

Hampir dipastikan bahwa semua jas hujan rentan sobek pada bagian pangkal paha. Hal tersebut dikarenakan pangkal paha merupakan bagian yang paling banyak bergerak dibandingkan dengan bagian tubuh yang lain.

Inilah faktor yang menjadi penyebab utama bagian pangkal paha pada jas hujan kerap sobek setelah beberapa kali pemakaian.

Pilih ukuran jas hujan dua tingkat di atas ukuran badan sebenarnya

Sebaiknya, pilih jas hujan yang longgar saat dikenakan di badan. Bagi yang memakau setelah baju celana jas hujan, ukuran yang longgar ini penting.

Contohnya bila biasanya ukuran baju yang dikenakan L, maka beli jas hujan yang ukurannya minimal XLL.

Resleting jas hujan harus kuat

Bagian ini rentan rusak sobek. Resleting merupakan bagian vital yang harus tetap terjaga daya kedapnya, karena letaknya di depan, serta langsung terkena terpaan air hujan.

Pilihlah yang berwarna warna terang cerah mencolok dan ada fosfornya

Pilih jas hujan yang ada motif garis fosfornya. Selain warna terang cerah mencolok yang dapat dilihat dalam berbagai situasi. Warna jas hujan terang mencolok akan meminimalisir kecelakaan dari kendaraan lain, karena akan mudah terlihat.

Ada istilah sedia payung sebelum hujan juga berlaku bagi pengendara motor. Sebaiknya, sebelum hujan tiba siapkan dulu jas hujan untuk dibawa.

Kalau belum punya jas hujan ya beli dulu. Ingat beberapa cara memilih jas hujan di atas. Pilih jas hujan yang pas dan cocok di badan.